Penulis : Isnaeni Rabbani (Mahasiswi Angkatan 2018 Sistem Informasi)

Paguyangan, 12 Februari 2022

STMIK Muhammadiyah Paguyangan Brebes melakukan penandatanganan Kesepakatan Bersama dengan Ketua Umum One Kecamatan One for Center Entrepreneurship Indonesia OK OCE INA Iim Rusyamsi pada Sabtu, 12 Februari 2022.

Kegiatan yang digelar secara virtual melalui Zoom Meeting ini, dihadiri dari Pihak OK OCE INA oleh Ketua Umum OK OCE  INA, Azwa Nufi Selaku Direktur Program OK OCE, Rully Mustaqimah Selaku Program OK OCE, Abdul Gofur Direktur Kerjasama OK OCE.

Sedangkan dari Pihak STMIK-MPB dihadiri oleh Abdul Jamil, S.Kom M.M selaku Ketua STMIK-MPB, Nursalim Selaku Ketua BPH STMIK-MPB dan Jajaran manajemen kampus serta Mahasiswa-mahasiswi.

Sandiaga Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif turut menyampaikan selamat kepada STMIK-MPB atas terselenggaranya penandatangan Kerja sama antara STMIK-MPB dengan OK OCE Indonesia.

kerja sama ini merupakan kerja sama dalam bidang koperasi yang menyasar kepada mahasiswa-mahasiswi STMIK-MPB untuk dapat terlatih dalam berwirausaha.

Dalam sambutanya Abdul Jamil menyampaikan bahwa, kerja sama ini diharapkan dapat memberikan peluang bagi mahasiswa-mahasiswi untuk dapat berwirausaha dan tentunya dapat meningkatkan ekonomi negara melalui entasnya kemiskinan dan meningkatnya pendapatan (GNP).

“Terciptanya Wirausahawan-wirausahawan yang baru dari mahasiswa maupun lulusan, sehingga dapat meningkatkan ekonomi negara dan tentunya menjadi peluang pekerjaan.”  Katanya.

“Ini era yang tepat bagi mahasiswa yang ingin mengambil peluang beriwrausaha. program-program yang sudah disiapkan oleh OK OCE semoga dapat bisa adaptasi dalam rangka melahirkan pengusaha-pengusajha yang handal meningkatkan pendapatan nasional serta menurunkan level kemisikinan.” Lanjutnya.

Tujuan umum dari Kerja sama  tersebut disampaikan juga oleh Ketua Umum OK OCE INA, Iim Rusyamsi,

“Melakukan pembinaan dan pendampingan dalam berwirausaha, dapat membuka lapangan kerja,  memperoleh penghasilan.” Katanya.

Iim merasa bahwa tingkat pengangguran tingkat sarjana mencapai 8.000 ribu.

 “Angka tingkat Pengangguran perguruan terbuka dari universitas melebihi 8.000 ribu yang masih menganggur dengan adanya MoU ini Mahasiswa bisa menjadi wirausaha.” Lanjutnya.

“semoga dengan adanya kerja sama ini dapat memebrikan manfaat yang besar untuk masyarakat, terkhusus masyarakat perguruan tinggi.” Pungkasnya.

kegiatan yang berlangsung mulai pukul 9.30 WIB digelar melalaui aplikasi Zoom ini berlangsung dengan baik.

Terbukti beberapa mahasiswa bertanya mengenai permasalahan yang terkendala dari pelaku ekonomi seperti faktor modal dan lainnya. 

Kata Azwa Nufi selaku Direktur Program OK OCE, “jika ingin memulai usaha, maka cara yang pertama adalah memulainya.”

Menurut Azwa Nufi setelah penandatangan secara virtual dirinya akan menyambangi STMIK Muhammmadiyah Paguyangan Brebes untuk membahas tindak lanjut dari kesepakatan kerja sama.

“Ini era yang tepat bagi mahasiswa yang ingin mengambil peluang beriwrausaha. program-program yang sudah disiapkan oleh OK OCE semoga dapat bisa adaptasi dalam rangka melahirkan pengusaha-pengusajha yang handal meningkatkan pendapatan nasional serta menurunkan level kemisikinan.” Lanjutnya.

Tujuan umum dari Kerja sama  tersebut disampaikan juga oleh Ketua Umum OK OCE INA, Iim Rusyamsi,

“Melakukan pembinaan dan pendampingan dalam berwirausaha, dapat membuka lapangan kerja,  memperoleh penghasilan.” Katanya.

Iim merasa bahwa tingkat pengangguran tingkat sarjana mencapai 8.000 ribu.

 “Angka tingkat Pengangguran perguruan terbuka dari universitas melebihi 8.000 ribu yang masih menganggur dengan adanya MoU ini Mahasiswa bisa menjadi wirausaha.” Lanjutnya.

“semoga dengan adanya kerja sama ini dapat memebrikan manfaat yang besar untuk masyarakat, terkhusus masyarakat perguruan tinggi.” Pungkasnya.

kegiatan yang berlangsung mulai pukul 9.30 WIB digelar melalaui aplikasi Zoom ini berlangsung dengan baik.

Terbukti beberapa mahasiswa bertanya mengenai permasalahan yang terkendala dari pelaku ekonomi seperti faktor modal dan lainnya. 

Kata Azwa Nufi selaku Direktur Program OK OCE, “jika ingin memulai usaha, maka cara yang pertama adalah memulainya.”

Menurut Azwa Nufi setelah penandatangan secara virtual dirinya akan menyambangi STMIK Muhammmadiyah Paguyangan Brebes untuk membahas tindak lanjut dari kesepakatan kerja sama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *